JEMBER - Keberadaan TNI melalui Babinsa dalam melakukan bantuan pendampingan percepatan penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK), sangat membantu keterbatasan petugas Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), ditengah wabah PMK merebak dan menyerang ternak warga berkuku belah, utamanya sapi.
Seperti yang dilakukan di Desa Sarimulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jember, Babinsa Sertu Subur, melakukan pendampingan Petugas Puskeswan Kencong Drh. Dwi Astalia Y dan Drh.Nanik Ariyani serta petugas mantri hewan yang melakukan pemantauan kesehatan ternak warga pada Minggu 20/11/2022.
Sasaran pemantauan adalah ternak warga baik sapi, kambing dan domba milik warga, termasuk ternak sapi milik Sugeng warga Dusun Sariagung Desa Sarimulyo.
Ini yang diungkapkan drh. Dwi Astalia Y, bahwa kita sangat terbantu dengan pendampingan Babinsa, karena tenaga kesehatan kita terbatas, hingga satu Puskeswan melayani beberapa wilayah Kecamatan.
Untuk itu kita sangat berterima kasih sekali dengan TNI melalui Babinsa, yang benar-benar membantu percepatan penanganan PMK ini, karena mereka meskipun tidak memiliki latar belakan pendidikan specialis, namun memiliki kemampuan mensosialisasikan upaya kewaspadaan masyarakat terhadap bahaya PMK ini. Jelasnya.
Sedangkan Danramil 0824/27 Jombang Kapten Inf Agus Suhartoyo, dalam wawancaranya menyampaikan, bahwa kegiatan pendpingam ini merupakan wujud kepedulian kita dalam melindungi ternak warga dari bahaya PMK.
Dengan keterbatasan tenaga kesehatan hewan, kita terus melakukan pemantauan secara intensif dari kandang ke kandang ternak warga, sekaligus mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat agar waspada dan selalu menjaga kebersihan kandang ternaknya. Kata Danramil.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, dalam konfirmasinya menyatakan, bahwa keterlibatan kita merupakan tugas dari pimpinan dalam membantu pengendalian wabah PMK.
Dalam hal ini anggota tentunya sudah mendapatkan pembekalan dari Petugas Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Kabupaten Jember serta Puskeswan diwilayah binaannya, sehingga mereka mampu memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)