JEMBER - Dalam membantu mengantisipasi inflasi pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Koramil jajaran Bersama aparatbtekait lakukan pemantauan pasar dan kios, dalam rangka menjaga stabilitas harga dan pasokan barang ke pasaran.
Seperti yang dilakukan oleh Koramil 0824/06 Ledokombo pada Selasa 25/10/2022, yang menugaskan personel untuk melakukan pemantauan, dipasar Ledokobmbo dan beberapa kios yang menjual sembako.
Danramil 0824/06 Ledokombo Kapten Inf Hadi Mukti saat kami wawancarai menyatakan, bahwa keberadaan kita diwilayah ikut membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas harga sembako.
Sehingga kita terus melakukan pemantauan dipasar dan kios-kios secara acak dan masif berkoordinasi dengan aparat terkait. Jelas Danramil.
Sumarti 47 tahun salah satu pengunjung pasar, warga Desa Lembengan, saat kami wawancarai menyatakan, bahwa dirinya sangat berterima kasih, meskipun harga BBM naik, namun berkat adanya bantuan pemantauan dari aparat bersama Koramil, harga sembako tidak berpengaruh dan masih stabil.
Biasanya kalau harga BBM naik sembako dipastikan naik, dengan alasan naiknya harga BBM tersebut. Jelas Sumarti.
Dandum 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, dalam konfirmasinya menyampaikan, bahwa keberadaan anggota dalam melakukan pembantaian merupakan bagian dari kekuatan TNI yang melakukan tugas pokoknya membantu pemerintah daerah dalam mengendalikan harga sembako, sebagai mitigasi inflasi.
Baca juga:
Digitalisasi BUMDes Guna Dukung SDGs
|
Sedangkan dalam pembinaan teritorial tugas pengendalian harga sembako itu sendiri merupakan bagian dari menjaga stabilitas sosial masyarakat, dalam mewujudkan kondisi sosial yang stabil dalam menunjang kemantapan pertahanan wilayah. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)